Fenomena Pilkades di Kabupaten Aceh Singkil?

Refleksi PILKADES di Aceh Singkil 2021
Oleh: Abdul Berutu

Fenomena Pilkades di Kabupaten Aceh Singkil

Fenomena Pilkades di Kabupaten Aceh Singkil - Refleksi Pilkades di Aceh Singkil 2021 - Singkilisme.com - Pemilihan Kepala Desa (Pemilihan Keuchik) di Kabupaten Aceh Singkil sekarang menghasilkan dua macam fenomena:  Pertama, calon kepala desa menghitung-hitung kebaikan pada calon pemilihnya di masa lalu; Kedua, calon kepala desa mempertanyakan dan mengungkit-ungkit hubungan kekeluargaannya.

Alih-alih  memaparkan visi misi atau menyusun program unggulan yang tepat sasaran, para calon kepala desa ini malah hanya berfokus pada dua isu di atas. Hal itu tentu menjadi sebuah masalah. Ya masalah, karna politik desa merupakan cerminan terkecil dari kondisi politik nasional. 

"Ibarat tubuh manusia, desa adalah sel tubuh yang merupakan bagian penyusun terkecilnya".

Jika sel bermutasi menjadi penyakit, maka tubuh akan ikut menjadi sakit. Begitupula pada negara ini, jika dalam politik desa saja sakit, maka keseluruhan negara juga akan mengalami sakit. Terutama dalam hal ini sakit dalam berdemokrasi yang benar.

Oleh sebab itu, kita (dan terutama pemerintah) mesti menggiatkan upaya pembangunan demokrasi yang menyeluruh. Dalam artian, bukan saja kita membangun badan atau lembaga demokrasi seperti DPR, MK, KPU, dan sebagainya, tetapi juga harus diiringi dengan pendidikan politik demokrasi secara massif kepada masyarakat; baik itu di sekolah, keluarga, organisasi, media massa, dan dimana pun itu.

Dalam artian demokratisasi di Indonesia tidak hanya sampai pembangunan institusi semata atau struktural saja, tetapi juga peru dibangun pada ranah kultural.

Dan jika tidak dilakukan yang demikian, maka demokrasi di indonesia hanya akan jadi "demokrasi slogan" saja. Demokrasi indonesia hanya akan seperti kacang busuk, yang putih kulitnya tapi hitam isinya-hitam kacangnya.

Terakhir hanya satu yang akan menang menjadi Kepala Desa/Gecik silahkan atur strategi dan cara agar besok pemilik suara menentukan pilihannya kepada yang berhak dan layak, rangkul yang berseberangan politik agar suhu di Desa bisa menghasilkan energi positif.

Ingat besok 14 November 2021 hadir sosok pemimpin baru di 42 desa setelah 2 desa tertunda pemilihannya, setelah serangan fajar, maka hati-hati akan muncul serangan jantung pula, mengingat di beberapa desa begitu panas tensi politik untuk meraih simpati masyarakat.

Untuk sahabat saya yang ikut kontestasi politik, selamat berjuang, semoga kemenangan menyertai kawan-kawan semua.



*Penulis Adalah Inisiator Rumah Millenial Aceh Singkil

Belum ada Komentar untuk "Fenomena Pilkades di Kabupaten Aceh Singkil? "

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel